Seringkali dalam keadaan survival datangnya pertolongan membutuhkan
waktu yang lama, dalam operasi SAR masa pencarian korban adalah maksimal satu
bulan dengan evaluasi kemungkinan apakah dilanjutkan atau dihentikan. Jadi
dengan waktu yang lama tersebut shelter tidaklah cukup sebagai penompang hidup
dibutuhkan peralatan lain yang lebih memudahkan dalam melakukan pekerjaan.
Peralatan penunjang hidup antara lain :
·
Tang atau penjepit, berguna untuk mengabil gelas
yang panas atau semacamnya, ambil dua ranting pohon yang kuat yang satu lurus
dan satunya berujung dua (huruf Y), ikat ujung satunya sehingga kedua batang
tersebut menyatu, gunakan bagian Y untuk mengangkat sedang tangkai satunya
menjaga agar stabil
·
Kait, berguna untuk mengantung atau sebagai hanger
sesuatu seperi wadah masak, caranya menggabungkan dua ranting bertangkai
secara berlawanan, dapat pula dengan ranting yang bercabang banyak ujung
satunya diikat dengan tali sehingga dapat banyak menggantung barang
·
Gelas, karena wadah minuman kurang dan lebih banyak
digunakan sebagai alat masak, maka membuat gelas dari batang bambu cukup baik,
caranya cukup memotong ruas bambu terserah seberapa tinggi gelas lalu
bersihkan, dapat pula menjadi tangkai sendok sayur jika dipanjangkan salah satu
dindingnya
·
Sendok, dibuat dari batang bambu atau batang pohon,
sebaiknya dilakukan secara hati-hati dan pelan-pelan
Wadah
masak, karena wadah untuk memasak kurang maka kita harus menunggu sampai wadah
lain kosong, namun jika hanya untuk memasak air tidak perlu wadah besi atau
keramik, dapat menggunakan kain yang tak tembus air atau kertas tahan air,
bahkan plastik. Caranya bentuklah kertas menjadi wadah untuk memasak aor
kemudian isi air dan angkat diatas kompor. Secara fisika panas yang tinggi
mampu membakar kertas yang ditimbulkan api dibawah kertas namun dengan adanya
materi cair diatasnya proses tersebut terhambat karena cairan diatasnya harus
menguap terlebih dahulu baru kertas tersebut terbakar (cobalah dengan
menggunakan lilin membakar kantung plastik berisi air)
·
Net/jaring, berguna untuk menjaring ikan atau hewan
buruan. Untuk membuatnya perlu pengetahuan tentang macam-macam simpul.
·
Kapak batu, berfungsi untuk memotong dahan, ranting
pohon, atau makanan. Terlebih dahulu mencari batu yang pipih kemudian batu tersebut
diasah hingga tajam dan setelah itu membuat ranting sebagai pegangannya
·
Bangku, sebagai tempat istirahat saat senggan atau
tempat untuk melakukan diskusi dan cara pembuatannya sederhana dengan
menyilangkan dua kayu dan membuat satu lagi sebagai kaki bangku lalu pada
persilangan di ikatkan bentangan papan atau batang kayu lagi.
·
Tangga, berguna untuk memanjat pohon, atau keperluan
lain seperti sebagai alas tidur dengan menambahkan anak tangganya kemudian
diberi alas
Tempat
tidur, dari kayu seperti pada pembuatan tangga sedang dari kain dengan cara
mengikat kain menjadi sarung kemudian masukkan dua batang kayu kemudian kedua
batang tersebut geser berlawanan arah sehingga membentuk kasur tidur. Selain
mengunakan kayu juga dapat pula menggunakan tali.
0 Loroseng Ada.ta:
Posting Komentar